Leo terlihat duduk di kursi samping ranjang tempat Jelita berbaring dan nampak tersenyum bahagia menatap bayi yang berada di dalam boxnya saat ini. Beberapa kali tangannya memegang lembut pipi bayi itu. Perawat yang tadi datang mengantar bayi tersebut sudah pergi dua puluh menit yang lalu setelah Jelita selesai menyusuinya, sehingga hanya tersisa mereka berdua dengan si bayi yang nampak masih memejamkan mata dengan bibir dan tangan yang terus bergerak setiap kali Leo Ayahnya memegangi pipinya. Melihat bagaimana interaksi Leo Mawardi dengan bayinya membuat Jelita tanpa sadar tersenyum bahagia. Dirinya sama sekali tidak menyangka bahwa pria itu bisa benar-benar bersikap lembut, walaupun sebenarnya beberapa bulan terakhir Jelita sudah melihatnya dari antusias Leo yang setiap malam terus me