“Pak, bunga dan airnya.”
Xavier yang baru saja memasang jasnya kedatangan anak buahnya. Pria itu langsung mengangguk begitu barangnya diletakkan di atas meja. “Kamu nanti informasikan ke siapa pun yang mencari saya. Bilang sama mereka, saya nggak balik ke kantor.”
Xavier langsung pergi begitu dia sudah memberitahukan kepada anak buahnya. Dia membawa bunga dan air itu untuk ke pemakaman orang tuanya Liona. Dia sudah tahu dari dulu di mana pemakaman itu. Sophie sering ke sana dulu, jadi tidak asing bagi Xavier.
Dia ke sana dan tidak lupa berdoa untuk kedua orang tuanya Liona. Dia juga meminta maaf untuk semua masalah yang dia timbulkan. Xavier ingin pulang, menemui Liona dan juga kedua anaknya.
Tidak lupa juga dia menurunkan egonya, dia meminta maaf ke rumah neneknya Liona. Meminta m
