54. Introspeksi

1315 Kata

Kali ini Kalia bangun pagi, tak peduli di malam Jumat tadi dia dibuat sibuk sama suami. Yeah, gara-gara bahas idola, Kalia lengah dan Mas Langit berulah. Oh, tetapi tak akan Kalia kisahkan sekarang, dia mau bantu ibu membuat sarapan sekalian ngobrol-ngobrol dulu. "Menurut Ibu, Kalia udah keliatan dewasa belum?" Ibu kontan menoleh, menatap Kalia dari atas sampai bawah. "Kenapa nanya itu?" "Ya, nanya aja." Tanpa balas menatap ibunya, Kalia sedang mengiris sayuran. Mau membuat telur dadar buat sarapan. "Emangnya penting? Kalo mau bahas soal kedewasaan, sikapnya aja dulu, penampilan mah bisa belakangan." "Nah ... Kalia masih kekanakan, ya, Bu?" "Kadang-kadang." Kalia menipiskan bibir. "Kalo Kalia lagi jalan sama Mas Langit, keliatan sebagai istrinya nggak, Bu?" Terdiam sejenak, ibu men

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN