Selamat tinggal Adrian

1514 Kata

Seisi ruang meeting itu terdiam sejenak ketika Adrian mengatakan akan resign dari kantor majalah ini. Tak pernah terbayangkan oleh mereka jika Adrian akan melepas karier fotografinya. "Adrian kenapa kamu memilih untuk keluar dari sini? Bukannya karier kamu lagi bagus-bagusnya?" tanya salah satu orang yang ada di ruang meeting itu. "Memang benar jika karier aku sangat bagus disini dan aku juga suka sekali dengan fotografi tapi ada cita-cita lain yang harus aku kejar saat ini. Jadi untuk mencapai cita-cita lain itu aku harus mengorbankan impian aku yang lain juga," jawab Adrian lagi-lagi melirik kearah Renata. Beberapa orang hanya bisa mengeluarkan kata-kata ooo saja. Mereka tahu jika itu sudah menjadi keputusan yang diambil oleh Adrian. Jadi mereka sebagai teman hanya bisa mendukung s

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN