Bagian 39 – Bagian dari Memori "Kakek, kakek, nanti kalo Nyxa datang jangan bilang kalo aku bersembunyi ya." bocah berambut hitam itu terkikik kecil saat berbincang dengan kakeknya. "Oh begitu? Baiklah, Kakek akan menjaga rahasiamu." kakeknya membuat isyarat diam, bocah itu langsung bersembunyi di balik semak-semak. Dari arah luar tiba-tiba datang gadis cilik yang berlari kecil menuju kakek tersebut. "Kakeeeeeek," teriaknya, lalu dia menghambur di pelukan orang yang sudah dia anggap sebagai kakeknya tersebut. Kakeknya tersenyum ramah, dia menatap gadis yang memiliki rambut seputih kapas. Netra safirnya menyala-nyala. "Kakek, Ken ada di mana?" tanya Nyx, dia menoleh ke kanan dan ke kiri namun tak menemukan sahabatnya tersebut. "Benar juga, Ken ada dimana yaaaa?" kakeknya memulai lakon,