!!Sebelum Membuka Tolong Dibaca Dulu!! KARYA INI MURNI HASIL IMAJINASI DAN KHAYALAN AUTHOR DENGAN TUJUAN HANYA UNTUK HIBURAN SEMATA. JIKA ADA TEMPAT, KEJADIAN, ATAU NAMA YANG SAMA DALAM NOVEL INI, ITU ADALAH KEBETULAN BELAKA TANPA INGIN MENYINGGUNG PIHAK MANA PUN. UNTUK MEMINIMALISIR SEMUA INI. AUTHOR SENGAJA TIDAK MENGGUNAKAN KOTA ATAU DAERAH SECARA BENAR DAN RINCI. * * * Nada sambung terdengar. Aku kaku. untuk berkata. “Assalamualaikum. Siapa ini?” “Wa’alaikumussalam, Mang. Ini Mentari” “Mentari keponakan. Bagaimana kabarmu, Nak? Seminggu kami menunggu kabar darimu. Bagaimana kau di sana, Nak?" Kata nya bulan depan sudah mulai tahun ajaran baru. Kau sudah mempersiapkan semuanya kan, Mentari?” "Mentari menitikkan air mata nya lalu menyeka dengan tangannya dan berusaha untuk b
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari