Mereka sedang duduk di ruang tamu sambil menyuapi Elena yang katanya ingin makan di sana sambil menonton televisi. Rumah Kinar memang tidak seluas rumah Argi, akan tetapi anak itu sudah terlanjur nyaman dan tidak mau pulang ke kota. Lebih betah tinggal di rumah Kinar karena di sana sangat ramai dengan anak-anak sebaya Elena yang bisa menjadi teman bermainnya setiap hari.
Kinar yang menuruti juga apa yang dikatakan anak itu. Menjadi ibu sambung memanglah menguras banyak tenaganya. Apalagi dia yang hamil, ditambah lagi ketika mengurus Elena. Dia masih menjaga dengan baik kepercayaan suaminya mengenai tidak mau membiarkan Elena menangis karena akan mengungkit rasa sakit yang dirasakan oleh Argi sendiri.
Kinar juga sadar bahwa Argi mencintainya karena dia merupakan pengasuh dan bisa menerima
