“Apa ini?” Nicole bertanya dengan mata membulat ketika Shinichi menyodorkan sebuang bungkusan kotak begitu mereka sampai di rumah. “Kado? Tapi ini bukan hari ulang tahunku. Untuk apa kau memberiku kado?” “Sudahlah. Buka saja,” pemuda itu menjawab sambil menyandarkan pundaknya ke bingkai pintu dapur dimana mereka berada. Nicole meletakkan kotak itu ke atas meja makan dan mulai menarik tali pita yang mengikat bungkusan. Begitu berhasil membuka bungkusannya, dengan tidak sabar, Nicole menarik tutup dus terbuka. Bibir Nicole seketika tercengang ketika melihat isinya. Kimono merah muda yang dilihatnya seminggu yang lalu. “Waaaaah....,” gadis itu menghembuskan nafasnya sambil menarik gaun berbahan sutra itu keluar dari dus dan membentangkannya di depan wajahnya. “Ini untukku?” “Kita diunda