Bab 125. Baru Mengerti

2136 Kata

Semua karyawan sudah berkumpul di titik pertemuan. Area parkir di depan pelataran gedung kantor menjadi tempat di mana mereka akan berangkat, menaiki bus yang sudah panitia siapkan. Sabrina tampak terdiam duduk di lobi. Wanita itu seolah tak peduli dengan hiruk pikuk suasana depan kantor yang berubah seperti pasar malam yang begitu ramai, jauh berbeda dengan suasana keseharian ketika hari kerja. Ia ditemani Tia dan beberapa rekan lain. Sedangkan Arsa tidak diketahui keberadaannya. Direktur itu mungkin tengah berkumpul dengan beberapa dewan pejabat perusahaan. Maklum saja, hari itu adalah momen di mana berkumpulnya para karyawan bersama dengan keluarga masing-masing. Bisa jadi Arsa tengah menyapa beberapa keluarga anak buahnya. Mengapa Sabrina tampak tak peduli? Selain kelelahan yang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN