Hembusan nafas terengah-engah, peluh bercucuran di tubuh Farah saat ia menyapu halaman depan rumah mewah yang menjadi tempat tumpangannya. Daster tipis yang ia kenakan semakin memperlihatkan lekuk tubuhnya saat ia membungkuk membersihkan sudut-sudut halaman. Farah, gadis muda yang baru saja lulus kuliah ini, berusaha keras untuk tidak menjadi beban bagi pamannya, Om Maven, dan istrinya, Tante Rami.
"Farah, apa yang sedang kau lakukan?" Suara Om Maven memecah kesunyian sore itu. Farah terkejut dan mendongak, menyaksikan sosok tinggi Om Maven yang baru pulang dari kantor. Matanya yang teduh menatap Farah, sementara para pengawal yang mengikutinya menundukkan pandangan saat melihat keindahan tubuh Farah yang terpampang jelas saat ia membungkuk.
Om Maven berjalan dengan langkah tegas, melewa
