Epilog

521 Kata

Tidak pernah Maya sangka dalam dirinya jika hari ini akan tiba. Hari dimana ia sudah memakai gaun pengantin yang cantik dan ada Ibra dihadapannya, di altar menunggunya untuk mengucapkan janji suci diantara mereka berdua. Air mata di pelupuk mata Maya sudah menggenang ketika melihat Ibra menatap Maya dengan penuh cinta dan kesiapan dirinya untuk mengikat Maya menjadi istrinya untuk selamanya. Pernikahan impian Maya jadi kenyataan. Pernikahan Ibra dan Maya tidak dihadiri oleh terlalu banyak orang. Hanya saudara dari pihak Ibra dan Maya, serta rekan kerja Ibra dan Maya yang mendapatkan undangan menghadiri pernikahan mereka di Swiss. Negara impian Maya, negara yang harusnya Maya datangi bersama Kinan, kini dipilih menjadi negara untuk dirinya menikah dengan Ibra. Bukit-bukit indah di ped

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN