64. Sampai Di Kampung Dan Dipaksa Minta Maaf

1312 Kata

Perjalanan panjang ke kampung halaman Ayana yang dimulai dari selepas subuh, mereka tempuh menggunakan mobil Alphard. Perjalanan yang awalnya penuh keseruan dari Alessya, perlahan jadi sepi, seiring mereka yang pada akhirnya ketiduran. “Sayang, sudah dekat. Kamu yang kasih arahan biar lebih tepat." Ibu Dini memberi arahan penuh kelembutan. Ayana yang duduk di belakang mama mertua dan juga Ibu Lastri, langsug memberi arahan. Di sebelahnya, Atlantis yang awalnya masih lelap, perlahan membuka mata. Dalam hatinya, Ayana berujar. Bahwa semuanya sudah ada di depan mata. Tak hanya dirinya yang pada akhirnya akan memiliki kebebasan ketika di kampung halamannya sendiri. Melainkan perkara dirinya yang akan balas dendam. “Apa kabar kalian semua?” batin Ayana. Empat tahun lebih meninggalkan kam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN