Bab 40. Kabar Bahagia

1515 Kata

"Kamu gila, Bar! Kenapa kamu sampai nekat seperti ini?" Dua sahabat itu masih berdiri berhadapan dengan mata yang sama-sama menatap nyalang. Tangan Raga mengepal di kedua sisi tubuh. Mantan kekasih Ayuna tersebut tidak pernah menyangka bahwa Bara, sahabat yang ia kenal sangat baik, bisa berbuat hina hanya karena obsesi ingin memiliki Ayuna. Kecurigaan Raga bermula ketika pria itu tak sengaja melihat Ayuna dan Bara sama-sama memasuki Resto. Entah dorongan dari mana sebab Raga ingin sekali membuntuti keduanya. Pria itu duduk di meja tidak jauh dari tempat mereka dan berpura-pura makan siang di sana juga. Raga dibuat makin curiga saat melihat Bara memasukkan sesuatu pada minuman Ayuna. Hampir saja ia mendekat saat melihat Ayuna hampir limbung, tetapi pergerakannya terhenti karena Bara le

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN