Bonus Part 1

1487 Kata

Empat tahun kemudian “Selamat ya, Vid! Sekarang hidup lo dikelilingi cewek-cewek kece.” Senyuman Fattan tersungging sementara pandangannya berfokus ke layar tablet berukuran 12,9 inci yang bertengger di phone holder di atas meja. Di belakang kursi yang diduduki Fattan, persisnya di samping tempat tidur, Azkia tampak sedang memasukkan beberapa lipatan pakaian ke dalam koper. Namun, telinganya masih berkonsentrasi mendengarkan percakapan Fattan dan Ovid melalui panggilan video yang di-loudspeaker. Beberapa saat kemudian Azkia ikut bergabung dengan Fattan untuk menyapa Ovid. Dia berdiri di belakang kursi Fattan sambil sedikit membungkuk dan melambaikan tangan ke arah kamera tablet. “Halo, halo!” sapanya. Tampak di layar tablet, Ovid membalas lambaian tangan Azkia. “Halo juga, Bu Negara!

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN