Salsa sudah sangat mengantuk ketika ibunya menggumamkan sebuah nama. Ia ingin berkomentar, bertanya lebih banyak, tetapi ia sudah tak kuasa menahan berat kelopak matanya. "Kamu tenang aja, Sa. Apa yang menjadi milik kamu, pasti akan kembali ke kamu," ujar Diana seraya merapikan selimut Salsa. "Ari nggak pantas untuk Marvel. Enak aja Ari yang menikmati kekayaan keluarga mereka! Seharusnya itu kamu. Kamu jauh lebih cantik dibandingkan Ari, Marvel pasti udah buta kalau milih Ari!" Berjam-jam Salsa tertidur, ia sempat mendengar suara ayahnya yang mungkin sudah datang seperti yang dikatakan oleh ibunya. Dan kini ia mulai membuka mata lagi. "Oh, ya ampun ...." Salsa meremas kepalanya yang pusing. Tubuhnya terasa begitu parah. Ia tak heran, kecelakaan itu sangat mengerikan. Ia bahkan koma sel