“Terima kasih sudah membayarnya,” ketus Daisy sambil mengambil plastik putih dari tangan Devian yang berisi vitaminnya. Daisy hendak pergi, tapi Devian berhasil menahannya.
“Kita perlu bicara Dai,” cegah Devian.
“Nggak ada yang perlu dibahas Mas, aku sudah pergi dari rumah kamu. Jadi kamu harusnya tahu kalau aku nggak mau berurusan apapun lagi sama kamu,” tegas Daisy.
“Karena itu aku nggak terima. Menurut kamu aku bisa terima kamu pergi begitu aja? Dari mana aku tahu kamu ada di sini kalau bukan aku membayar orang untuk mencari keberadaan kamu? Emang kamu pikir aku akan biarkan kamu gitu aja? Jangan pernah harap Daisy! Kamu nggak akan bisa pergi semudah itu dari aku.”
“Kamu nggak bisa pilih aku. Kamu nggak ma—“
“Kamu yakin mau membahas masalah kita di sini? Kamu nggak lihat tadi orang
