"Alisha!"
Terdengar suara seorang pria memanggil nama Alisha. Ia datang dengan tergesa-gesa, terlihat jelas karena napasnya naik turun tak beraturan seperti habis berlari.
"Ethan? Kamu kesini?" tanya Alisha, sambil mengerjapkan matanya tak percaya karena pria itu benar-benar datang, meninggalkan meeting siang ini.
Elnathan kemudian duduk di sebelah Alisha, tanpa izin dia langsung meminum minuman milik Alisha.
"Hah, segarnya!" Elnathan benar-benar merasa harus karena buru-buru datang.
"Kata Alisha kau--maksudku Pak Elnathan sedang meeting?" tanya Dayana.
"Aku menyelesaikan meeting dengan cepat agar bisa datang kesini. Alisha tidak mau mendengarkan aku, padahal aku sudah melarangnya pergi sendiri." Elnathan memaparkan panjang lebar.
"Padahal malam itu setelah bertemu denganmu, dia ket
