Mungkin permasalahan Ardi akan selesai jika menghubungi bosnya. Sekalipun pada jam yang sebenarnya sangat tidak sopan, Ardi akan tetap melakukannya demi Eva, agar istrinya itu tidak perlu menunggu lama. Selain itu, bosnya pun tidak akan keberatan karena Ardi memang termasuk karyawan kesayangan. Seperti Ardi yang pernah meminta bantuan agar diberikan satu kuota kelas masak dua bulan yang lalu, Ardi rasa saat ini pun bosnya tidak keberatan membantunya atau setidaknya memberikan kontak Chef Rafael. Sayangnya Ardi ingat betul kalau bosnya sedang dalam perjalanan ke luar negeri. Ponselnya jelas tidak aktif sejak tadi siang. Itu sebabnya ia tidak punya pilihan selain mengantre. Saat sedang mengantre, tiba-tiba ada seseorang yang menepuk pundaknya. Ardi spontan menoleh, rupanya mantan bosnya.