Cukup Sampai di Sini

1031 Kata

“Lastra!” “Genta!” Mereka berdua memanggil nama secara bersamaa ketika pintu lift lantai dasar telah terbuka sempurna. Lastra melangkahkan kakinya keluar lift disambut dengan siulan oleh Genta seraya memindai tubuh Lastra dari ujung rambut sampai ujung kaki. “lo kalau siang gini tambah cakep aja Last” ucap Genta dengan pandangan mengagumi Lastra “makasih, tapi aku lagi gak ada uang receh buat balikin pujian kamu” ujar Lastra sembari menunjuk d**a Genta dengan telunjuknya “balikin pake cium kayak kemarin boleh kok Last, gue mah ikhlas” bisik Genta tiba-tiba di telinga Lastra yang sontak membuat Lastra mencubit perut Genta hingga membuatnya mengaduh. “kamu mau ke atas?” tanya Lastra “gak jadi, lo nya udah disini” “kamu… mau ketemu aku?” tanya Lastra heran Genta mengangguk “cari temp

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN