HAPPY READING
***
“Ih, kok bawa-bawa Armand,” ucap Rara.
Harvey tertawa, melirik Rara yang mendengus kesal, “Ya, biar mewakili Maikel minta maaf sama kamu,” ucap Harvey.
“Kompak banget, tiga bersudara minta maaf,” dengus Rara.
Harvey tertawa lagi, ia meneguk coca-cola nya, “Bagi kami, keluarga itu nomor satu, Ra.”
“Jangan-jangan kamu tau lagi, kalau Maikel yang nyebarin video itu sejak awal.” Timpal Rara.
“Ya tau lah, Ra. Kan orang pertama yang dihubungi Maikel, saya. Dia minta bantu saya buat hapus video itu ke seluruh media.”
“Berarti kalian sekongkol, dong. Biar nama saya jelek.”
“Enggak, Ra. Serius kita nggak buat nama kamu jelek. Udah bersihkan sekarang?” Ucap Harvey lagi.
“Hayo, mana ada berita skandal itu lagi?”
“Iya, sih. Kok bisa?” Tanya Rara penasaran, ia juga tidak m
