Extra Part Bab 22 (Taran & Resti)

2377 Kata

HAPPY READING *** Jakarta, Semenjak di Bali Resti tidak menghubungi Ben, dan ponselnya mati begitu saja. Ia tahu bahwa ia salah karena membuat Ben merasa bertepuk sebelah tangan. Ia akan berterus terang kepada Ben, dan menyelesaikan permasalahan hatinya. Ia tahu bahwa nanti Ben kecewa atas pilihannya, kenapa ia tidak bisa bersama. Sebelum hubungan mereka melangkah menuju yang lebih serius, lebih baik ia ungkapkan apa yang ada dalam hatinya. Jujur Ben itu pria yang sesuai dengan kriteriannya, dia dewasa, mapan, tidak masalah jika pria itu bersatus duda, anak satu Robert. Lagi pula Robert anaknya cerdas, bukan tipe anak yang bandel, ia tahu bahwa Ben sukses mendidik Robert menjadi anak yang baik. Ia sebagai wanita memilih pasangan itu bukanlah hal yang mudah. Butuh banyak pertimbangan,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN