Saat melihat sosok yang keluar dari dalam tandu itu, selir pertama pun langsung terkejut dan dia tidak percaya, jika yang ada di dalam tandu itu adalah Adhisti.
"Ad … Adhisti! Kenapa bisa dia bisa memiliki tandu semewah itu?" Ucap selir pertama dengan mulut terbuka lebar dan matanya melotot hingga bola matanya hampir keluar dari tempatnya.
Sedangkan Adhisti, dia tersenyum tipis tapi jauh di dalam hatinya dia tertawa keras, melihat ekspresi jelek dari wajah selir pertama.
"Hehehehe … Dia lucu sekali! Tapi tandu ini memang sangat cocok untuk memancing amarahnya," gumam Adhisti yang hanya bisa tertawa di dalam hatinya, lalu dia pun menatap wajah bodoh selir pertama dengan tatapan pura-pura tidak tahu.
"Ada apa? Kenapa kamu menatap aku dengan tatapan seperti itu? Apakah ada yang an
