Bahagia bertemu kembali dengan ibu asuh

1603 Kata

Saat keheningan sudah menyelimuti semua atmosfer di dalam gubuk itu dan hanya terdengar suara hembusan angin dari luar serta daun-daun yang bergerak secara perlahan. Membuat, suasana di dalam gubuk itu terasa semakin tidak nyaman. Sehingga, Adhisti yang satu-satunya orang yang merasakan canggung serta tidak nyaman itu tidak bisa menahan rasa itu lebih lama lagi. Sehingga, saat itu pula. Adhisti pun mengambil inisiatif untuk membuka mulutnya lebih dahulu, untuk mencairkan suasana yang terasa dingin dan kaku itu. "Ahemmm! Bibi ... Apakah yang tadi bibi katakan itu adalah benar?" Tanya Adhisti yang membuat Darmini langsung tersentak saat itu juga. "Ahhh, iya! Hamba ... Iya hamba tentu mengatakan semuanya dengan benar," jawab Darmini sambil menatap wajah Aryasetya dengan tatapan kasih dan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN