Setelah semuanya pergi dan kini, hanya tinggal mereka berdua. Aryasetya pun menatap wajah Adhisti yang hanya berjarak beberapa inci saja, karena Adhisti tidak bisa melepaskan diri dari penjara pelukannya. Akhirnya Adhisti terpaksa harus menatap wajah Aryasetya yang saat ini terlihat sedang ingin menginterogasi dirinya. "Ada apa Yang Mulia! Mengapa Yang Mulia menatap aku seperti itu?" Tanya Adhisti sambil memalingkan wajahnya, untuk menghindari tatapan Aryasetya. Namun Aryasetya segera menahan dagunya dan membuat Adhisti harus melihat ke arahnya lagi. "Jangan menghindari aku! Lihat aku, Adhis!" Ucap Aryasetya yang saat ini, suaranya terdengar sangat galak. Adhisti pun, pada akhirnya mau melihat ke arah Aryasetya sambil membalas tatapannya itu. "Ada apa Yang Mulia?!" Jawab Adh

