Keesokan harinya keduanya sudah siap untuk pergi, Rehan mengemudikan mobilnya dengan tenang. Keduanya sengaja berangkat lebih pagi agar bisa jalan dengan perlahan dan tidak perlu kebut-kebutan. Rehan menatap ke arah istrinya yang kembali tidur dengan sebuah boneka yang ada di pelukannya. Saat lampu merah, Rehan memotret istrinya yang terlihat lucu itu. Karena lampu merah cukup lama, Rehan juga menggunakan foto istrinya itu sebagai wallpaper layar kuncinya. Setelah perjalanan cukup panjang, keduanya pun mampir disebuah restoran yang ingin dikunjungi oleh Alisa untuk sekedar sarapan, setelah itu keduanya kembali melanjutkan perjalanannya. "Makanannya enak ya?" Tanya Alisa yang sudah terlihat antusias setelah sarapan. "Iya, kapan-kapan kita bisa kesana lagi kalau kamu mau." Jawab Rehan ya