PART 31 Bella, Aina, dan Libo kini berada di sebuah ruangan yang terletak di lantai satu bersama dengan Nia. Kebaya putih masih melekat di tubuh Nia dan ia tidak merasa panas atau risih. "Ingat, Nia, jaga diri baik-baik. Jangan buat ulah atau kesal suami dan istri pertama suamimu," kata Libo sambil mengunyah buah anggur. "Sekalian di praktik ilmu masak yang pernah aku ajari." Nia mendelik menatap Libo kesal. Pria satu ini suka sekali berkata seperti itu. "Terbalik dunia kalau kamu mau ngajarin aku masak," cibir Nia. "Enggak akan terbalik lah. Dunia akan tetap gitu porosnya kalau aku ajari kamu masak. Tapi, untungnya aku enggak pernah niat ajarin kamu masak." "Kenapa memangnya, Bo?" sahut Aina heran. Libo menatap Aina. "Murid harus dengarkan kata-kata guru. Lha, dia, boro-b