67

214 Kata

Itu baru bagian dad4 saja, Meta sudah kelimpungan. Bagaimana bagian lain? Dimas masih fokus sama keinginannya yang sangat berhasrat itu. Kecupannya lama -lama turun ke bawah menuju perut dan area bawah pusar. Lagi -lagi, tubuh Meta menggelinjang hebat. Ia merasakan sensasi yang luar biasa dan ia Meta ini bukan sebuah kenormalan. Apa dia yang tak pernah merasakan ini sebelumnya? Dimas mengecupi bagian tubuh Meta dengan penuh gairah. Tidak ada yang terlewatkan satu inchi pun. "Dimasss ..." desah Meta semakin tak bisa menahan enak dan geli yang bercampur menjadi satu. Dimas sama sekali tak peduli dan fokus pada apa yang sedang ia lakukan sekarang. Ciuman itu merambat turun ke bawah dan kini tepat berada di atas gundukan tembem yang tak berambut. "Dimassss ...." desah Meta setengah berte

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN