Mikha berjalan menuju kantor milik papanya, tempat di mana dia bekerja sekarang sejak dua bulan yang lalu. Sudah lima tahun berlalu sejak Jordan pergi ke Jepang, tidak sekali pun laki-laki itu membalas email yang dia kirimkan. Mikha juga tidak pernah berhenti mengirimkan email pada laki-laki itu setiap hari. Dia hanya berharap Jordan kembali dengan selamat, dan mungkin cintanya masih sama sep[perti dulu.
Lima tahun ini Mikha dengan setia menunggu Jordan, tidak sekali pun dia menerima pernyataan cinta dari laki-laki lain. Karena hatinya sudah penuh oleh Jordan. Semoga saja Jordan sudah memaafkan kebodohannya yang pernah melukai hati laki-laki itu.
Dari yang dia tahu dari papanya, harusnya Jordan akan segera pulang. Mikha kembali mengirimkan email pada Jordan dengan senyum mengembang.
