Kinara membuka matanya perlahan lalu ia melihat jika dirinya terbaring di ranjang rumah sakit dan jarum infus di tangannya. Ia melihat pergelangan tangannya yang diperban karena ia menggoresnya dengan silet. Kinara menangis kembali. Ia tak sanggup hamil diluar nikah sementara Jay berselingkuh di belakangnya. Ia tak bisa mengatakannya kepada orang tuanya jika ia hamil. Pasti mama dan papanya akan kecewa. Kinara menyesal melakukan hubungan di luar nikah tanpa ikatan pernikahan. Jay masuk ke dalam ruangannya. Kinara membuang wajahnya tak ingin melihat Jay lagi. Jay menghampiri Kinara yang terbaring dan memegang tangannya. "Sayang maafkan aku, kau salah paham kemarin. Aku sangat mencintaimu sayang aku juga mencintai anak kita" ucap Jay dengan sendu. Kinara menangis saat mendengar perkataan