Acara pernikahan yang sakral dihadiri banyak tamu karena memang Zorion menginginkan semua orang mengetahui pernikahan cucu pertamanya, cucu perempuannya satu-satunya yang diakui di keluarga Aradhana. Zorion juga menyadari kalau agak kejam karena tidak sama seperti pernikahan Mira dulu, tapi semuanya sudah terlanjur dan dia tidak bisa mengubah masa lalu.
Di sana berdiri pasangan pengantin, Bagas dan Zellia. Yang semua orang tahu adalah Zellia putri satu-satunya di keluarga Aradhana, sedangkan Bagas adalah manager di sebuah perusahaan yang tidak diketahui semua orang, padahal Bagas adalah kaki tangan Tama yang sedang menjalankan misi.
“Haruskah kita berciuman?” bisik Bagas tersenyum jahil menatap Zellia.
“Aku tidak mau,” bisik Zellia balik.
Memang tidak ada gunanya Bagas bertanya pada Ze
