Videotron

2009 Kata

“Tapi, malam ini rencana nya tanteku akan pulang, Rumi…” “Tidak masalah, Rosi. Aku tidak peduli dengan tantemu…aku peduli denganmu. Aku kawatir kamu kenapa-napa karena membelaku. Kamu adalah sahabat terdekatku…” jawab Narumi lagi. “Baiklah, Rumi. Datanglah…om ku juga belum pulang, sepertinya dia sedang menjemput tanteku ke bandara. Kamu dateng aja sekarnag, nanti aku bilang ke om ku dan tanteku…” “Oke. Rosi. Kamu hati-hati ya? Tetap waspada meskipun dalam rumah. Kita gak tahu jika ada penembak jitu yang mengincar. Usahakan jangan dekat dengan jendela….” “Terimakasih, Rumi. Hati-hati di jalan…aku menunggumu…” “Baik Rosi…aku akan segera kesana…” jawab Nrumi lagi. “Oke, aku tunggu…” Rumi menutup panggilannya, dan menatap ke arah sang sepupu Prilly dengan senyum nakal dan kerlingan mata

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN