Happy Reading Matahari sudah menjulang tinggi menggantikan bulan dimalam hari. Matahari yang sudah tinggi menandakan sudah waktunya untuk melakukan aktifitas seperti biasa. Namun tidak dengan dua insan yang masih bergumal dengan selimut yang masih menutupi tubuh polos bekas percintaan panas tadi malam. Silaunya matahari yang masuk dari jendela kaca tidak membuat mereka terusik sedikitpun. Saling memeluk erat tanpa mau dipisahkan satu sama lain. Sampai ketika suara dering ponsel Elisa berbunyi membuat mereka sedikit terusik karena suara bisingnya. Dengan malas Elisa menggapai ponselnya yang diletakkan diatas nakas dah langsung menggeser tombol hijau tanpa mau tau siapa yang menelpon. "Halo." Elisa dengan suara serak khas bangun tidur. "Kakak ganggu kamu, dek?" Suara Vano meng intrus

