Hari ini, kehangatan sang piringan baskara harus ikhlas mengalah pada dinginnya mega mendung, terhalang oleh tebalnya awan kelabu yang membentang hingga penghujung mata memandang. Rintik hujan yang cukup kerap, disertai angin kencang, seakan menyambut para khalayak yang hendak melakukan aktivitas harian di luar rumah. Begitu juga dengan Sharga. Karena jatah cutinya masih tersisa satu hari lagi, walau hujan mengguyur kota Bandung sejak pagi buta, pria itu tetap ingin memanfaatkan hari terakhirnya berlibur dengan mengajak Senja ke suatu tempat, membeli beberapa makanan di penjaja kaki lima, kemudian beristirahat sejenak sembari menikmati keindahan pemandangan hijau berkabut yang membentang luas di depan sana. “Aku kira, Mas seorang pemilih makanan. Ternyata, Mas juga suka, ya, beli makan