Hari minggu pagi Dayu sudah berada di kediaman Tania. Dayu pergi diantarkan Papa karena motornya harus diservis. Beberapa bagian sudah mulai tidak nyaman digunakan, bannya pecah beberapa hari yang lalu, remnya mulai kendor dan olinya juga harus diganti. Untunglah Papa mau menggantikannya pergi ke bengkel. Begitulah ruginya menjadi anak tunggal, saat sedang kepepet hanya bantuan orang tua yang bisa diandalkan. Semalam Tania memintanya untuk menemani si Kembar karena dia memiliki pekerjaan mendesak yang harus dilakukan di butik. "Maaf banget ya Yu, Tante merepotkan kamu lagi. Kalau ngga ditemani, Tante khawatir mereka tidak mau datang lagi kemari. Tante usahakan sebelum sore sudah kembali." Ucapan Tania tadi pagi membuat Dayu bertahan untuk tetap berada di rumah itu. Namun hingga adzan Is