Scandal 17

1581 Kata

Dua minggu berlalu, Kamasena dan Rosalia hidup bersama di apartemen tersebut. Mereka kerap berbagi tugas untuk merapikan apartemen dan memasak, selain juga melakukan pekerjaan mereka masing-masing. Rosalia dengan alat rajutnya, Kamasena dengan alat pahat dan kayu-kayunya atau kertas-kertas untuk membuat sketsa. Mereka layaknya suami istri, saling mendukung, perhatian dan berkomunikasi intens. Hanya saja mereka tidur di kamar terpisah. Sementara itu, hubungan Rosalia dan keluarganya semakin hangat, terkecuali dengan sang ayah yang masih menatapnya dengan penuh kebencian seolah dirinya adalah seorang penjahat. Entah apa alasannya, Rosalia pun tidak tahu. “Kama, kenapa nggak bangunkan aku?” tanya Rosalia, begitu keluar kamar dan mendapati Kamasena sedang berdiri di balik kompor. “Sini, se

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN