Di tempat berbeda, tepatnya di sebuah Bandara di mana ia akan mengambil sebuah barang yang sempat tertinggal. Davis pun terlihat sedang sibuk berbicara dengan staff Bandara tersebut, ponselnya berdering dan ia segera merogoh saku miliknya, lalu ia segera meminta ijin untuk segera pulang sebelum menerima panggilan tersebut. Pihak Bandara pun mempersilahkan Davis untuk pulang dengan membawa barang bawaan nya yang sempat tertinggal itu. Setelah berhasil keluar dari dalam ruangan Staff Bandara, ia kembali melihat ponsel miliknya. Alena lah yang sedang berusaha menghubungi dirinya, Davis kembali mendapatkan sebuah panggilan khusus dari nomor Alena tersebut dan ia segera menerima panggilan tersebut. “Hai,” sapa Davis di balik ponsel miliknya. Dan Alena menjawab, “Hai? Masih di Bandara ya?” ja

