Tempat pertama yang aku kunjungi setelah keluar dari penginapan itu bukan rumahku. Akan tetapi, aku langsung menuju rumah Retno. Wanita itu nampak terheran-heran saat melihatku datang seorang diri. "Roni mana, Cha?" tanyanya sambil mengucek kedua matanya. Rupanya ia baru bangun tidur. Ya, memang ini sudah larut malam. "Dia bilang mau nyusul. Masih sibuk dengan temannya. Aku sendiri izin pulang lebih dulu karena khawatir pada Bella," jawabku bohong. Meski merasa bersalah, tapi aku tak punya cara lain. "Ah, iya. Ayo, masuklah!" ajaknya lalu dengan berjalan terseret-seret ia masuk ke kamar di mana Bella tidur. "Bella tidak rewel, Tante?" tanyaku lalu ikut masuk ke kamar. "Bella anak yang manis. Dia tidak rewel. Tante jadi betah di rumah kalau ada Bella setiap hari," jawabnya. Tangan Retn