Cinta tengah duduk santai di ruang kerjanya ketika terdengar seseorang mengetuk pintu. Setelah di persilahkan, nampak Mbak Jum masuk dengan sesuatu di tangannya.
“Bawa apa, Mbak?”
“Kue cokelat, Mbak Cinta,” jawab Mbak Jum yang sudah Cinta wanti-wanti sedikitpun tak boleh berubah sikap padanya apapun kondisi dan statusnya saat ini.
“Kue cokelat, dapat dari siapa? Gue nggak ada pesen loh, Mbak, atau ada yang ulang tahun, ya?” cecar Cinta penasaran.
“Emm … katanya sih suruh Mbak Cinta terima aja, nanti yang ngirim mau telpon sendiri. Gitu sih, Mbak.”
“Mbak Jum bawa balik aja deh kalau gitu, bilang udah di terima sama Cinta, sampaikan terima kasihnya,” jawab Cinta cuek seperti biasa.
“Jangan Mbak Cinta, saya nggak berani, takut,” tolak Mbak Jum segera yang membuat Cinta tertawa kemudian
