"Wal, lo bawa gitar, gak?"
Saat malam tiba di mana Wala beserta tiga kawannya mulai mempersiapkan acara barbaque-an mereka, Adit bertanya.
"Eh, iya. Bawa, tapi kayaknya masih di mobil. Gue ambil dulu bentar."
"Gue aja. Sini mana lunci mobil lo," tukas Agil.
Oh, oke. Wala serahkan dan Agil pun melenggang. Sekadar informasi, siang tadi empat sekawan beserta keluarga datang di vila dengan langsung beristirahat, lalu sorenya berenang, hanya Flora yang tidak, dia duduk manis saja di tepian, membiarkan Wala yang menikmati air kolam bersama kawan-kawan.
Tak terasa, waktu berlalu cepat. Lepas isya, mereka langsung bersiap. Di luar tentunya, dengan posisi Kaum Hawa di teras, yang laki-laki di halaman mempersiapkan panggangan.
"Betewe, setelah gue pikir-pikir, Agil keren banget," celetuk Arief
