Extra Part 3: Lintang Ngereog

2618 Kata

Sesuai ekspektasi, Lintang marah besar di kediaman itu. Tadi, Wala mendekati putrinya yang sedang bermain masak-masakan di luar sendirian, soalnya teman-teman Lintang sudah beranjak pulang, sedang Lintang masih asyik memasak tanah dengan imajinasi liarnya bahwa itu adalah adonan makanan ala-ala master chef. Wala bilang, "Sayang, ikut Papsky bentar, yuk?" Lantas bocil satu itu menoleh, bola matanya indah sekali seperti milik Flora. "Ke mana?" "Jalan-jalan? Beli es krim? Beli mainan? Yuk?" Makin berbinar mata Lintang, dia lalu berdiri. Rambut kucir duanya menari-nari saat Lintang bergegas menghampiri, berlari kecil menghadap papsky-nya setelah bilang, "Ayuk!" Tibalah Lintang di depan Wala yang sedang berjongkok, menyetarakan tinggi badan dengannya. "Tapi Lintang mandi dulu, ya, Papsky.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN