Rangga bisa melihat kemarahan dari tatapan yang diberikan oleh Adelia padanya. Sebagai pihak yang tengah diperebutkan, Rangga menghembuskan nafasnya berat, “Sudahlah Kaila.. Berhentilah bermain - main seperti ini.” , Katanya sambil menyingkirkan pelukan tangan gadis tersebut, “Dia adikku. Kau ingat aku pernah menceritakannya padamu?” , jelas Rangga pada Adelia. Wajah Adelia yang sebelumnya terlihat seperti sedang menahan amarahnya langsung berubah dalam sekejap begitu mendengar penjelasan dari Rangga. “Ah kakak..! Kau merusak momennya!” , keluh gadis bernama Kaila yang masih mengenakan seragam putih birunya baru saja pulang dari sekolahnya. “Kau yang harus mengubah kebiasaanmu itu.” , ujar Rangga sambil memberikan sebuah pukulan kecil di atas kepala Kaila. Akhirnya Rangga dan Adel