"Yang disampaikan oleh Tetuamu, cukup masuk akal! Tak ada alasan percaya pada seorang Bandit! Akupun akan memberi saran sama jika berada di posisinya!" ucap Theo. "Semua kembali padamu! Lagipula, aku sama sekali tak mendapat kerugian apapun jika pada akhirnya kau menolak!" tutup Theo. Memasang wajah datar. Jawaban Theo, kembali disambut oleh Xiao Huan, tampak jatuh pada pertimbangan mendalam. "Tuan muda…!" Tetua Klan Xiao, kembali mendesak. "Hmmmm….! Baiklah…! Kita bicara lebih lanjut!" Mendapat desakan sang Tetua, Xiao Huan, justru memutuskan untuk menerima tawaran Theo. Kalimat yang jelas disambut raut tak sepakat oleh Tetua Klan Xiao, juga hampir seluruh anggota lain dalam rombongan. "Xiao Yun…!" Namun, sebelum orang-orang di sekitarnya mengajukan ketidaksepakatan dalam kalimat