Seminggu berlalu, penelusuran kasus oleh pihak penuntut umum rampung sudah. Chelsea dan Nana statusnya pun berubah kembali, dari tersangka kini menjadi terdakwa sekaligus tahanan kejaksaan. Luka operasi Nana pun kian membaik, Nana tak tau saja jika Della dan Fadell yang meminta secara khusus kepada pihak kepolisian agar lebih memperhatikan pemulihannya. Della yang lebih mengkhawatirkan Nana, mungkin karena nalurinya sebagai seorang psikolog. Ia tak berharap jika Nana mendekam di penjara, tetapi jauh lebih menginginkan agar mantan sekretaris sementara Fadell itu bisa mendapatkan perawatan jiwa di rumah sakit yang nantinya ditunjuk pengadilan. Hari itu Fadell bangun sedikit lebih siang. Lebih tepatnya setelah Kimi melompat ke tempat tidur dan menindihnya. “Good morning, Ayah! Wake up!”