Ketika dia berumur 12 tahun, ibunya meninggal menyisakan perih yang tak terperi di hatinya. Lalu belum genap setahun, ayahnya membawa seorang perempuan yang dia perkenalkan sebagai ibu baru untuknya dan juga seorang anak perempuan yang usianya beberapa tahun lebih muda darinya.
Helena syock, bukan karena ayahnya menikah lagi, melainkan karena perempuan yang dibawa ayahnya itu merupakan perempuan yang membuat rumah tangga orangtuanya hancur. Desas desus bahwa sejak lama ayahnya telah berselingkuh ternyata benar adanya, apalagi selingkuhan ayahnya itu telah melahirkan seorang anak perempuan. Rasa perih di hati Helena semakin menjalar. Meski begitu dia melanjutkan hidup dan berusaha tegar dengan mencari kedamaiannya sendiri.
Helena tumbuh menjadi gadis normal pada umumnya. Dia bergaul, berm
