Tepi Pantai

1298 Kata

Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu Auris datang juga. Setelah sang suami menyelesaikan semua pekerjaan kantor dan tugas kuliah, mereka akan terbang ke Lombok untuk melakukan baby moon. Senyumnya terus mengembang saat kedua orang tuanya ikut mengantarnya ke bandara. Bumil itu benar-benar dilimpahi cinta dan kasih dari orang disekitarnya. “Ingat pesan Mommy, Kak. Jangan pecicilan kalau sudah lihat pantai. Nurut sama suami dan tidak boleh sembarangan makan.” “Iya, Mom. Auris akan ingat semua pesan Mommy.” “Jangan lama-lama liburannya nanti Mommy kangen.” Belum juga berangkat Nala sudah meminta Putrinya cepat kembali ke Jogja. “Hanya satu minggu, Mom. Bukan waktu yang lama ‘kan?” “Gak ketemu Kakak sehari saja kayak satu bulan rasanya.” Auris terkekeh saat Mommy nya kembali merengek. “Se

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN