“Bagaimana apa kamu suka belanja dan bisa jalan-jalan kayak dulu lagi?” Tanya Rezkan saat mereka sudah mulai meninggalkan mall yang baru saja mereka datangi. Sudah lebih dari empat jam mereka mengelilingi Mall mengikuti keinginan Sheeva yang menginginkan banyak hal bahkan sampai melakukan perawatan khusus wanita Rezkan siap menemaninya kemanapun Sheeva inginkan. “Sangat suka, makasih Mas. Aku rindu banget bisa kayak gini, aku kangen bisa jalan-jalan dan bebas lagi kayak sebelumnya.” Senyum terus menghiasi wajah Sheeva karena ia bisa kembali keluar walaupun kali ini dengan Rezkan, tetapi pria itu tidak lagi mengekang dirinya. Bahkan dalam berpakaian saja Sheeva sudah bebas memilih seperti dulu, walaupun tetap tidak terbuka ia tahu diri ia tidak mau mempertontonkan tubuhnya, hanya Rezkan y