Aira mencari kantong plastik di dapur. Kemudian, ia masukkan benda yang ia temukan tadi ke dalam plastik. Yang jadi pertanyaannya saat ini, mungkinkah benda itu milik suaminya? Ia tidak ingin berburuk sangka, tetapi sebagai istri yang suaminya pernah menaruh hati pada wanita lain, tentu saja Aira merasa curiga. Apalagi wanita yang ditaksir juga naksir suaminya, sempat dekat juga. Dan mereka pasti sering berada di rumah itu hanya berdua. Gadis itu mengambil ponsel yang ia letakkan di meja kamar. Kemudian mengetikkan pesan untuk sang suami. [Kak, aku tunggu di rumah] [Puskesmas tutup, langsung pulang, ya!] [Ada hal penting yang ingin aku tanyakan] Saat pesan itu Fachri terima, ia tak langsung membacanya. Karena pria itu sedang menangani pasien. Dan sudah pasti, ponselnya ia setting d