"Niken!"
"Mas Fadel dengan siapa?" Tanya Niken seraya menatap Zahwa. Fadel menatap Zahwa. Zahwa juga menatapnya.
"Halo. Saya Zahwa, istrinya." Zahwa tersenyum ke arah Niken.
"Apa!?"
Saking nyaring Niken bertanya, sampai jadi perhatian orang di rumah makan itu.
"Bukannya Mas Fadel belum menikah." Niken tidak percaya dengan pengakuan Zahwa.
"Kami baru menikah tadi malam." Zahwa menjelaskan seraya menyibak rambut yang menutupi lehernya. Zahwa sengaja menutupi leher dengan rambut karena ada kecupan di sana. Niken memperhatikan noda merah di leher Zahwa.
"Apa itu benar?" Niken duduk di samping Fadel.
"Iya. Tadi malam kami baru saja menikah." Fadel membenarkan apa yang dikatakan oleh Zahwa. Fadel tidak ingin menutupi pernikahannya. Selain itu bisa menjadi senjata untuk menghindari N
