Chapter 37: Katakan Rahasiamu

2216 Kata

Suara bisik-bisik itu selalu ada di penjuru koridor. Entah dari mana mereka berasal, dia juga tidak tahu. Mungkin dari para dayang yang sedang berkumpul sambil membicarakan gosip, atau para prajurit yang lelah berjaga dan menghabiskan waktu dengan berbisik mengenai isu terbaru di kerajaan. Dia tidak tahu, dan dia juga tidak mau tahu, seorang bijak pernah berkata dalam bukunya, jangan pernah mendengarkan ucapan buruk dari orang lain, mereka bagai racun fatal yang menyebar di dalam tubuh dan tidak memiliki penawar. “Paduka, apa anda ingin pergi ke kediaman Paduka Ratu?” Ucapan Dharma menyadarkannya dari lamunan, dia mengerjap dua kali sebelum menoleh pada pria itu. Dia lantas mengangguk. “Benar, tidak perlu menyiapkan banyak prajurit atau dayang, cukup bawa lima sampai enam orang saja.” “

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN