78

1122 Kata

Pertarungan sore ini membuat keduanya enggan beranjak dari tempat tidur. Suasana yang sunyi dan sepi serta tubuh yang lelah membuat keduanya semakin nyaman menarik selimut tebal dan mengungkung tubuh mereka berada di bawah selimut itu dengan berpelukan satu sama lain. Clara masih tertidur pulas di pelukan Rey. Sudah lima belas menit Clara tertidur dengan nyaman di d**a atletis Rey. Kedua mata Rey membuka lebar dan menatap ke arah jam dinding. Ia seperti di ingatkan karena telah melupakan sesuatu. Rey terkejut melihat waktu yang sudah tinggal satu jam lagi mneuju acara syukuran empat bulanan sekaligus rumah baru Nita dan Arga. Tidak mungkin kan, mereka terlambat denagn alasan macet? Atau ketiduran? Atau sibuk? Sungguh itu bukan alasan yang tepat bagi pasangan pengantin baru seperti Clara.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN